Pemerintah Kabupaten Merauke berhasil keluar sebagai Stand Favorit pada  Event  Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) Otonomi Expo Tahun 2022.

Apkasi Otonomi  Expo 2022 yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) di Jakarta pada tanggal 20 hingga 23 Juli itu diikuti oleh 256 peserta perwakilan Pemerintah Kabupaten Se Indonesia, dan Kabupaten Merauke menjadi salah satu perwakilan yang memberikan kontribusi pada event tersebut.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Merauke Ir.Justina E. Sianturi, M.Si mengatakan keberhasilan Tim Kabupaten Merauke sebagai Stand Favorit dan memperoleh penghargaan sertifikat dan plakat itu setelah melalui beberapa penilaian yang diberikan oleh Juri antara lain stand yang memiliki banyak sekali pengunjungnya dan memberikan informasi terkait pengembangan serta potensi daerah yang disampaikan kepada para Investor yang berkeinginan untuk berinvenstasi di Kabupaten Merauke.

Justina Sianturi menjelaskan event Apkasi Otonomi Expo 2022 ini diikuti oleh Tim Kabupaten Merauke yang terdiri dari dinas teknis diantaranya rumpun pertanian, perekonomian daerah serta dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu yang dipimpin oleh Asisten Dua Sekda Merauke Jeremias Ndiken ini membawa materi pameran berupa Produk Unggulan, Perdagangan dan Investasi diantaranya Kopi Robusta Khas Muting, Madu pokos Asal Kampung Yanggandur, Beras, Tas Noken dan beberapa produk unggulan yang dimiliki Kabupaten Merauke.

“ Kita memiliki beberapa potensi daerah yang sangat unggul dan kita bisa berikan informasi kepada Investor yang berminat di Merauke. Sebagai salah satu produk unggulan di Merauke yaitu Beras dan selain itu masih ada beberapa potensi di daerah yang cukup banyak dan belum dikembangkan dengan baik seperti Kopi Muting. Dan pada saat Expo, Kopi Robusta Muting banyak sekali diminati oleh para pengunjung yang datang ke Stand Merauke baik yang hendak menikmati Kopi Muting bahkan hingga berminat untuk mendapatkan produksi Kopi Muting tersebut,” ungkap Ir.Justina E.Sianturi, M.Si di Merauke, Selasa (02/08/2022).

Justina mengakui ajang Apkasi Otonomi Expo 2022 ini membuka peluang kepada petani Kopi Muting Merauke agar dapat memproduksi lebih banyak lagi hasil kopi sehingga kebutuhan yang diminta dapat terakomodir, namun untuk saat ini pihaknya belum dapat mencapai target produksi tersebut yang dikarenakan keterbatasan SDM dan hasil produksi sehingga baru hanya sebatas tingkatan promosi dan pemasaran Kopi Muting saja.

 “ Kebutuhan kita akan Kopi ini sangat luar biasa, tetapi kemampuan kita untuk menyediakan itu hanya mampu sebanyak 200 kilogram per tahun, sedangkan permintaan yang masuk dan harus dipenuhi yaitu 200 kilogram per minggu. Kopi Muting saat ini dikembangkan di lahan dua Eks Transmigrasi Muting dengan luas lahan 2,5 hektar dengan hasil produksi mencapai 200 kilogram per tahun, sehingga peningkatan produksi kopi muting harus dilakukan karena rasa kopi robusta muting sangat nikmat dan berbeda dengan kopi lainnya bagi para penikmat dan pencinta Kopi.

Justina Sianturi menambahkan selain mempromosikan Kopi Robusta Muting, pihaknya juga menghadirkan Enam Investor besar perkebunan sawit yang ada di Merauke  untuk mempromosikan limbah sawit yang akan dijadikan sebagai pakan ternak dan pupuk, selain itu juga terdapat pendampingan kepada kelompok masyarakat mama-mama papua dari PT.BIA yang melakukan kerajinan tangan berupa souvenir dalam bentuk Tas Noken yang terbuat dari manic-manik dan kulit kayu.

“ Kami juga mempromosikan Madu asal Kampung Yanggandur yang sangat luar biasa dan masih merupakan Madu yang belum dikembangkan secara budidaya dan masih diambil langsung di alam, dan memiliki sangat peminat dari para pengunjung yang berdatangan ke Stand Kabupaten Merauke”.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Merauke Ir.Justina E. Sianturi, M.Si menuturkan untuk mengembangkan salah satu potensi daerah menjadi tanggung jawab seluruh lintas sektor karena itu keterlibatan seluruh stakeholder sangat penting dalam mendukung masuknya para investor di wilayah Merauke.

Sumber :  https://m.rri.co.id/merauke/daerah/1563532/kabupaten-merauke-keluar-sebagai-pemenang-stand-favorit-apkasi-otonomi-expo-tahun-2022